Beternak kuda seperti laiknya beternak sapi atau kambing maupun ayam, setiap saat penyakit bisa menjadi ancaman yang membahayakan bahkan mematikan. Beberapa penyakit yang perlu diwaspadai adalah perut kembung, mencret, flu atau pilek, bahkan luka-luka sekalipun.
1. Perut kembung.
Gejalanya, jika kuda mengalami perut kembung, maka ia suka berguling-guling di tanah seperti perut melilit. Hal ini disebabkan oleh pemberian pakan berupa hijauan yang masih segar, karena hijauan segar masih banyak kandungan gas sebagai pemicu perut kembung. Atau bisa juga disebabkan oleh penyebab lain, seperti memandikan ternak sehabis pulang kerja. Hal ini akan mengakibatkan kuda mengalami masuk angin.
Penanganan, Di antaranya mengajak kuda jalan- jalan, kemudian lama kelamaan diajak lari lari sampai kuda terkencing-kencing atau mengeluarkan kotoran. Minumannya berupa parutan buah papaya yang dicampur garam dan minyak goreng secukupnya. Cara lain bisa juga memberikan soda yang ditambah dengan garam.
2. Flu atau pilek.
Gejala yang timbul akibat penyakit ini adalah hidung berlendir, sehingga nafas tidak teratur. Penanganan, ajaklah kuda jalan-jalan, kemudian lama kelamaan diajak berlari lari. Memandikan kuda hanya sebatas kepala dan kakinya saja, dan memberikan pakan dalam kondisi kering.
3. Mencret.
Gejala yang timbul akibat penyakit ini adalah mencret atau diare yang berlebihan, sehingga menyebabkan ternak menjadi lemas, tidak nafsu makan. Jika ternak kuda menderita mencret, hal yang sama juga harus dilakukan, yaitu mengajak kuda jalan-jalan, hingga berlari-lari sampai kuda terkencing-kencing atau mengeluarkan kotoran.
Harga Jual Kuda Pacu
“Kuda pacu merupakan kuda pilihan, sehingga harganya pun juga menyesuaikan. Dalam menentukan harga kuda, melihat dulu akan turunan kuda itu sndiri. Kuda poni umur 1,5 2 tahun seharga 20 – 25 juta. Tetapi jika salah satu induk dari kuda poni tersebut juara maka harga kuda poni bisa mencapai 30 – 60 juta, dilihat dari juaranya lokal atau nasional” kata Ardi menjelaskan detail. Untuk kuda dewasa yang unggul, harganya bisa mencapai 60 juta. Sedangkan harga kuda yang telah menjuarai lomba tingkat nasional, harganya bisa mencapai ratusan juta mas (± 300 juta, red.)” kata ardi menambahkan.
Tips Dalam Memilih Kuda Bagi Pemula
1. Menentukan fungsi dan manfaat membeli kuda serta budget yang harus disiapkan.
2. Kuda Sport baik Pacu ataupun Tunggang (Equestrian) menuntut jenis dan fisik tersendiri. Anda harus melihatnya mulai Dari Konstruksi, Tinggi, Kondisi Badan/Postur, Pedigree ( Garis Keturunan ) maupun Kesehatan Kuda. Dan satu lagi yang penting adalah SERTIFIKAT (BRK). Semua kuda untuk tujuan olahraga harus bersertifikat yang diterbitkan oleh Biro Regristrasi Kuda.
3. Klas atau tinggi kuda dalam kelompok kuda Pony G. Kuda pony dibagi menjadi G1, G2, G3, G4. Juga ada KPI, KP5, KP6. Makin tinggi G nya kuda memiliki prosentasi darah thoroughbred lebih besar, sedangkan darah lokalnya makin mengecil. Harganyapun makin tinggi pula. Aturan Pordasi memiliki Klas A, B, C, D, E dan F untuk pony dimana klas A adalah kelas tertinggi.
4. Hal tersulit melakukan penilaian terhadap seekor kuda adalah kondisi fisik dan kontruksinya.
5. Dalam membeli kuda harus melihat perangai kudanya. Ini sangat penting karena demi keselamatan anda dan keluarga
6. Kalau tujuannya diternakkan, para penggemar kuda untuk sport baik tunggang ataupun pacu. Pilihlah kuda dengan Pedigree yang termasuk Top Of The Top. Meskipun untuk ini anda akan mengeluarkan uang dalam jumlah yang lebih besar.
7. Belilah indukan yang telah memiliki prestasi dalam gelanggang lomba saat masih mudanya. Kalau kuda pacu, ya di arena pacuan kuda, kalau Equestrian, ya di acara lomba tunggang serasi, Show jumping, Cross country, Endurance dll.
Post a Comment for "BEBERAPA PENYAKIT PADA KUDA"