Bahan-bahan Mirip Vitamin tapi Bukan Vitamin

Beberapa faktor makanan mempunyai karakteristik vitamin, namun tidak diklasifikasikan sebagai vitamin. Ada yang dapat disintetis dalam batas-batas tertentu oleh tubuh, tapi dalam keadaan stress dibutuhkan dalam bentuk suplemen. Ada pula yang terdapat dalam tubuh tetapi belum diketahui kegunaannya.

Bahan-bahan Mirip Vitamin tapi Bukan Vitamin
Kolin
Kolin

Kolin merupakan komponen fosfolipida, yaitu lesitin, sfingomielin dan asetil kolin. Lesitin dan sfingomielin merupakan bagian membran sel. Asetilkolin berfungsi sebagai pengantar saraf. Kolin pada umumnya  dimakan sebagai lesitin (95% lesitin merupakan fosfatidilkolin).

Percobaan pada manusia menunjukkan bahwa kekurangan kolin secara kronis mempengaruhi ingatan.
Kebutuhan Kolin tinggi pada pertumbuhan daan mungkin melebihi kemampuan bayi untuk mensintetisnya. Di Amerika Serikat ada ketentuan agar formula bayi mengandung kolin sebanyak 7 mg/100 kkal, jumlah yang terdapat di dalam ASI. Angka kecukupan kolin sehari belum diketahui dan akibat kelebihan juga belum diketahui.

Sumber Kolin

Kolin bebas terdapat dalam hati, kacang kedelai, havermout, kembang kol dan kol. Telur, hati,  kacang kedelai, dan kacag tanah merupakan sumber fosfotidikolin.

Inilah Bahan-mahan Mirip Vitamin tapi bukan vitamin, Semoga bermamfaat!


Post a Comment for "Bahan-bahan Mirip Vitamin tapi Bukan Vitamin"